Loading...

Sejarah Cat dari Masa ke Masa

Ditulis pada September 9, 2022

awal peradaban, manusia pada masa itu sudah mulai menggunakan bahan-bahan berwarna untuk membuat gambar-gambar pada dinding gua yang tujuannya adalah untuk menggambarkan suatu keadaan atau objek tertentu.

Warna pada saat itu dihasilkan dari mencampur bahan-bahan dari alam seperti arang, kapur, dan warna tanah serta warna-warna alam lainnya. Kemudian dicampur dengan air,
untuk perekatnya diambil dari pohon.

Pengecatan pertama untuk menghias dan memperindah dilakukan oleh orang mesir dan orang-orang timur tengah. Seniman pada masa itu mendekorasi sisi dalam dari pyramid,
ornamen dan patung-patung. Pigment yang dipakai adalah natural, seperti garam tembaga, oker dan vermilion atau merah terang.untuk menghasilkan warna biru, orang Mesir membakar pasir, soda dan tembaga. Sedangkan untuk warna hitam dibuat dari tulang dan sisa pembakaran sampah.

Kemudian orang Cina, Jepang dan Amerika mengembangkan pigmen dan  bahan perekat dan Minyak rami mentah. Yang dilanjutkan dengan munculnya
natural pigment, minyak sayuran,resin dari pohon. Saat itu orang yang pandai mengecat mendapat julukan seniman.

abad ke-5 muncul cat minyak yang pertama kali diaplikasikan oleh Leo Battista Alberta. Ia menggunakan cat minyak yang kental dan dapat diencerkan dengan turpentine.
Kemudian dalam waktu yang tidak terlalu lama seluruh Eropa juga menggunakannya.  Pada saat itu di jajahan Amerika Serikat cat menjadi simbul kemewahan.
Hanya warga kaya yang berhak mencat rumah mereka. Selanjutnya untuk pertama kali warna digiling pada abad 17 di Eropa yang akhirnya pada abad 19 cat bukan
lagi suatu seni melainkan menjadi bagian dari industry kimia dan banyak bermunculan pabrik cat yang sudah dapat menciptakan cat yang siap pakai.

Cat semakin berkembang pada abad 20, seiring dengan berkembangnya pengetahuan kimia yang dapat menunjukkan kita mengenai bahan-bahan pembuatan cat serta
proses pembuatannya. Di masa yang akan datang kita akan melihat senakin banyaknya penemuanyang berhubungan dengan cat. Dihaarapkan penemuan yang berkelanjutan tersebut dapat memenuhi kriteria ramah lingkungan untuk menciptakan produk yang berkualitas dengan tingkat pencemaran lingkungan yang rendah.

Artikel Lainnya

Tips Memilih Keramik Dinding

Read More

Tips Membangun Rumah Idaman

Read More

Apa itu Semen Instan??


Read More

Cara dan Tips Memilih Keramik Kamar Mandi

Read More

Perbedaan Fisik Granit dan Keramik yang Wajib Anda Ketahui Sebelum Membeli

Read More

Memilih Cat Rumah

Read More

Keuntungan Memakai Lantai Granit

Keramik dan granit menjadi salah satu kebutuhan terbesar dalam membangun rumah, namun kamu perlu mengetahui mengapa g...

Read More

Kelebihan dan Kekurangan Pintu PVC

Read More

Ventilasi Rumah

Read More

Pintu Kamar Mandi

Kamar mandi yang umumnya...

Read More

Pemasangan Keramik Dengan Menggunakan Sistem Interlok

Keramik umumnya selalu menjadi pilihan banyak orang untuk p...

Read More

Apa Itu Keramik KW1, KW2, KW3?

Saat kita ingin membangun atau merenovasi rumah maka memilih keramik merupakan...

Read More

​Perbedaan Keramik dan Granit

Belakangan ini pamor keramik sebagai lantai rumah tergeser oleh granit. Meskipun sama-sama dapat dijadikan sebagai l...

Read More

Bagaimana Cara Memilih Cat Berkualitas yang Elegan

Read More

5 Prinsip Dasar Desain Kamar Mandi yang Sehat dan Menyegarkan

Read More

Psikologi Warna Ruangan Bisa Pengaruhi Mood

Read More

7 Jenis Kran Air Berbagai Bentuk dan Fungsinya yang Perlu Kamu Ketahui

Read More

9 Jenis-Jenis Semen yang Digunakan untuk Konstruksi Bangunan, Jangan Sampai Keliru

Read More

Kenali 7 Jenis Plafon Rumah Beserta Kelebihan dan Kekurangannya

...

Read More

Rekomendasi Kombinasi Warna Cat Plafon dan Dinding Terbaik

Read More

Bata Merah VS Bata Ringan, mana lebih baik?